Kegiatan Ketarunaan bagi Peserta didik Kelas X

Indonesia memerlukan sumberdaya manusia dalam jumlah dan mutu yang memadai sebagai pendukung utama dalam pembangunan. Untuk memenuhi sumberdaya manusia tersebut, pendidikan memiliki peran yang sangat penting. Hal ini sesuai dengan UU No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pada Pasal 3, yang menyebutkan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk karakter serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.

Di era modern ini, seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, karakter dari masing-masing individupun ikut mengalami pergeseran. Karakter dan kepribadian ini cenderung mengalami mengalami pergeseran ke arah negatif. Oleh karena itu dunia pendidikan diharapkan sebagai motor penggerak untuk memfasilitasi perkembangan karakter, sehingga anggota masyarakat mempunyai kesadaran kehidupan berbangsa dan bernegara yang harmonis dan demokratis dengan tetap memperhatikan sendi-sendi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan norma-norma sosial di masyarakat yang telah menjadi kesepakatan bersama.

Untuk mendorong perkembangan karakter menuju ke arah yang lebih baik, SMK N 7 Surakarta yang baru-baru ini menjadi salah satu dari 5 sekolah berbasis kepahlawanan di Indonesia mengadakan kegiatan pendidikan dan pelatihan ketarunaan. Hal ini sejalan dengan pemikiran ibu Wening Sukmanawati, S.Pd, M. Pd selaku Kepala SMKN 7 Surakarta yang sudah menginginkan pendidikan ketarunaan tersebut sejak lama. Kegiatan ini dilaksanakan 3 hari secara intensif melalui kerjasama dengan KODIM 0735 Surakarta.

Pendidikan dan pelatihan ketarunaan ini dilaksanakan di SMK Negeri 7 Surakarta pada tanggal 18-20 Desember 2017, diikuti oleh seluruh siswa SMK N 7 Surakarta kelas X dengan mengusung tema “Menciptakan generasi berpotensi kepemimpinan dengan mental spiritual, ideologi, kejuangan dan kepemimpinan.” Kegiatan hari pertama dimulai dengan apel pagi dan pembukaan yang dilakukan oleh kepala SMKN 7 Surakarta Apel pembukaan kegiatan kemudian dilanjutkan dengan amanat oleh Peltu Kusnanto dari Kodim 0735 Surakarta. Selesai mendengarkan amanat, siswa-siswi kelas X SMKN 7 Surakarta dibagi menjadi 4 kompi yang masing-masing kompi dilatih oleh 1 personil dari Kodim 0735 Surakarta dan kompi tersebut dibagi lagi menjadi 3 pleton. kegiatan hari pertama ini menekankan pada aspek etika dan bela Negara. Kegiatan hari kedua diawali dengan senam pagi kemudian istirahat sholat, makan dilanjutkan dengan pelatihan PBB. Hari ketiga ditekankan kembali materi PBB dan etika yang disesuaikan terhadap standar etika pada tata cara mengikuti kegiatan KBM dengan baik. Dengan mengikuti kegiatan ini, diharapkan karakter siswa yang sesuai dengan tema dapat terbentuk melalui kedisiplinan dan hukuman-hukuman diberikan.

Add a Comment

Your email address will not be published.

Website Resmi SMKN 7 Surakarta

X